Open top menu
Jumat, 13 Mei 2016
bor up yamaha mio 200cc

 Kepercayaan pelanggan makin meningkat tahun demi tahun untuk riset bersama, dan itu adalah ilmu tak ternilai harganya. Itupun tak luput dari semangat mekanik-mekanik yang dengan gigih mau terus belajar“Barang siapa berjalan untuk menuntut ilmu maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke syorga. (HR. Muslim)”Konsep harian ngebut yang beliau inginkan harus berbeda dengan spec anak sekolahan, karena ini motor hobby pelepas penat di akhir minggu setelah sibuk bekerja. Maka spec korekan 200 cc siap dibenamkan ke jantung pacu. Dan bore up adalah teknik modifikasi yang disarankan.

Belah total mesin, center and balancing kruk as menjadi menu wajib pertama untuk memperkuat daun menerima kompresi. Reamer lubang tengah crankcase diperlukan untuk mempersiapkan liner diesel masuk ke dalam nya. Piston tiger oversize 200 dijadikan senjata membengkak kan kubikasi silinder jadi sebesar 198 cc. Mantap mendekati kapasitas mesin tiger… hihihi…Mulai saya mengkalkulasi diameter katup yang dibutuhkan. 50% x diameter piston, maka diperoleh katup in 33mm. Sedangkan katup exhaust 28mm didapat dari perkalian 85% diameter klep in. Porting dibentuk ulang dirapihkan setelaten mungkin, tekstur intake dibuat agak kasar difungsikan untuk memecah kabut udara dan bahan bakar menjadi sempurna. Tak hanya itu kubah pun tak luput dari pisau tuner untuk membentuk supaya tidak ada kompresi terjepit nantinya, danseutuhnya jadi ledakan.

Noken as mulai di kreasi, pinggang dibentuk hingga memiliki circle 17.5mm supaya mampu menekan klep sedalam 8.7mm. Overlaping klep dipatok di kisaran 2.8mm. Per klep tetap mengandalkan tipe swedia agar jika digeber hingga 11.000 rpm tidak takut floating melawan durasi noken as 265 derajat. Meski kompresinya tergolong rendah 11.2 : 1 , tapi torsi mio ini bisa menggapai 30n/m. Ckckck… tak heran jika dynograph menyentuh sempat di angka 21.4dk , apalagi kalau pakai kompresi 13:1 dan lift cam 9++.. bukan tak mungkin 25dk mudah dikail. Dan kepala 7 detik di lintasan 201m mudah digapai hihihi…, begitu cepat dari 2500 rpm ke 9500 rpm. Dalam kurang dari 4 detik sudah mencapai kecepatan 100 kpj. Tinggal meneruskan teriak rpm nya, yakin dengan rasio 14/40 seperti sekarang di 12000 rpm tentunya udah lebih dari 140kpj. Tapi ya udah semacam ngeri kalo ga dikasi stabilizer…Semua itu berkat jetting karbu dilakukan di atas meja hingga ketemu kombinasi pas di angka 48/125 memakai karbu pe28. Pengapian cdi BRT super imax dihajar pada 39 derajat di 9000 rpm. Kombinasi roller dipatok 9 gr rata, pir cvt 1500 rpm. Knalpot saya gunakan dengan bahan stainless stell.

Suara adem, tampilannya juga ngga kalah keren dengan knalpot thailand. tepok jidat… hahaha.. yang penting berkah untuk semuanya dan pastinya..
Read more
Cara ampuh usir gas nyangkut pada ninja RR

Untuk para joki kawasaki Ninja rr,pastinya pernah ngalamin dan ngerasa jengkel dan kesel saat ninin kesayangan ngalamin yang namanya gas nyangkut....
Hal ini biasanya terjadi setelah ganti knalpot dari standar ke racing betikut penyesuaian pilotjet.dan di tambah hujan dan kondisi suhu lembab.

Pada awal pemasangan, biasanya motor masih anteng, nggak ada kendala apa-apa. Namun saat kondisi mesin dan cuaca dingin, atau habis terkena hujan, kendala baru muncul deh

-Kendala ini biasa muncul pada Ninja RR yang memakai karburator Mikuni VM28 bawaan pabrik. Jadi jangan heran kalau banyak penyemplak Ninja RR yang menggantinya dengan karburator Keihin PE28 atau PWK 28.

Namun mengganti karbu bukan jalan satu-satunya. Masih ada cara lain untuk menyembuhkan penyakit si Ninin ini. Selain beberapa tips seperti melubangi skep karburator untuk membuang uap air yang mengendap, bisa juga menambahkan per untuk memperlancar mekanis naik turun skep.tp ini bisa jdi tangan lumayan pegel

Selain itu,saya juga punya trik jitu. Selain skep, pilot jet bisa menjadi biang keladi masalah skep nyangkut.Terlalu besar ukuran pilot jet, juga bisa membuat skep nyangkut.

Solusinya gampang, tinggal ganti aja pilot jet dengan ukuran lebih kecil. Karena biasanya saat mengganti knalpot ke tipe racing, banyak pengguna yang terlalu besar meningkatkan pilot jet. Akibatnya, putaran bawah menjadi lebih basah.

“Cukup turunkan pilot jet 1 step, contoh dari 27,5 ganti dengan ukuran 25.untuk ukuran standartnya 22,5 Jangan lupa seting ulang angin, dijamin masalah hilang. Sebaiknya, pakai ukuran spuyer yang sesuai merek karbu. Karena pilot jet aftermarket terkadang memiliki ukuran lubang yang berbeda, meski ukuran yang tertera sama,

Jadi, buat rekan sekalian yang masih mengalami masalah ini.coba deh trik yg satu ini..pasti manjur..saya dh buktiin

Read more
tutorial fullwaving ninja 150rr

Berawal dari saya beli ninin baru tapi seken.sering saya ngeluh aki sering ngedrop..kurang vitamin kali hehehe
Cari tau sana sini akirnya ketemu..masalnya..
Ternyata pengisian aki kurang maksimal..

Penampakan ninin😈

langsung aja..

Siapin dulu bahan dan material dh dapet— regulator fullwave 1-phase punya honda tiger, kabel secukupnya, selang bakar (heat-shrink tube — banyak dijual meteran di toko-toko elektronika), solder + timah, multimeter(kalo ad yg digital), juga tool buat bongkar-bongkar motor


  1. Sebelum mulai alangkah baiknya cabut dulu kabel"yg ke aki.takutnya ga sengaja kabel (+) nyentuh ke body



Posisi stator ada di balik bak mesin kiri. Kondisinya kering,nggak terendam oli. Jadi nggak perlu nguras oli dulu



Buka bak mesin kiri, kamu bakal langsung liat “stator” di belakang bak mesin
Perhatikan statornya.. ada 3 tab solder di sana: LAMP (kuning), CHARGING (pink), dan GROUND (hitam)..

Syarat kelistrikan fullwave tetap sama.. kawat spul/stator TIDAK BOLEH terhubung dengan ground (floated).
Jadi, sebagai langkah pertama, cabut kawat spul yang ada di tap ground

Selanjutnya ambil kabel baru, serabut, minimal sebesar kabel spul — lebih bagus lagi seukuran 16AWG — dan sepanjang kira-kira 1 meter lebih) dan sambungkan/solder dengan ujung kawat yang telah dilepas tadi..




Jangan lupa tutup sambungan tadi dengan selang bakar (heat shrink tube) agar nggak mudah konslet ke mana-mana. Nah, jalur kabel baru ini bakal difungsikan sebagai jalur pengisian (charging) kedua. Sementara jalur pertama tetap jalur kabel pink yang ada (yang tersolder di tab Charging).

, setelah modifikasi ini, jalur lampu sudah nggak digunakan lagi. Kamu bisa mencabutnya dari soket spul dan mengisolasi ujung kabelnya agar nggak mudah konslet dengan jalur lain maupun rangka/ground
Saya pribadi, lebih suka memilih tuk mencabut jalur spul lampu (kabel kuning) dan jalur spul ground (hitam-kuning) dari stator  Termasuk jalur spul charging (kabel pink), yang kemudian saya ganti dengan kabel yang sama dengan kabel baru. Jadi nantinya yang terpasang di stator tinggal dua jalur kabel baru (satu di tab Charging dan satu di ujung kawat yang telah dicabut dari tab Ground).


Lanjut, dengan multimeter digital, set ke mode continuity, ukur kedua ujung kabel baru tersebut. Multimeter harus berbunyi ‘beep’ tanda kedua jalur kabel terhubung sempurna. Kemudian ukur masing-masing ujung jalur kabel tersebut terhadap bodi stator. Multimeter nggak boleh bunyi, artinya kedua jalur tersebut nggak boleh ada yang terhubung dengan ground

Lanjut, set multimeter di mode ohm (range terkecil) dan ukur resistansi kedua jalur kabel baru tersebut. Nilai resistansi nggak boleh lebih dari 4 ohm.

Kalo sampai langkah ini nggak ada masalah, rapikan posisi kabel pada stator agar nggak mudah kendur dan tersambar magnet..
Pasang kembali stator di bak mesin, dan pasang bak mesin kembali ke motor.

""""""""

Setelah stator & bak mesin terpasang, pasang kembali soket stator. Perhatikan bahwa di soket stator nggak ada lagi kabel dari arah stator, kecuali jalur ground (hitam-kuning). Sedangkan dua jalur baru, rencananya akan terpasang sebagai INPUT di regulator fullwave,


Lanjut ke penggantian regulator...


Posisi regulator Ninja RR terletak di bawah tangki bagian depan. Jadi harus buka tangki bahan bakar dulu..
Selepas regulator lama dan lepas kabel-kabel dari soket regulator.
Kemudian pasang regulator baru untuk kelistrikan fullwave. Di artikel ini saya coba menggunakan regulator milik Honda Tiger.


Regulator Tiger terpasang di Ninja RR

Siapkan soket regulator Honda Tiger beserta skun kabelnya. Soket ini bisa dibeli di toko onderdil mobil. Kemudian instalasi ulang kabel-kabel hasil copotan regulator lama ke soket regulator baru. Gunakan skun baru,


Yang dimaksud “output kontak” adalah jalur keluaran kunci kontak. Pada Ninja RR, jalur ini berupa kabel berwarna coklat. Pasang kabel baru yang menghubungkan jalur output kontak dengan jalur lampu yang terpasang di pin#2 regulator Tiger.

Setelah terpasang, lakukan cek “continuity” untuk memastikan kabel-kabel di tiap-tiap pin regulator nggak saling terhubung (kecuali pin #4 dengan #5). Pastikan juga jalur pin#1 regulator terhubung sempurna ke +AKI. Begitu juga jalur pin#3 terhadap ground / -AKI.

Kalo sudah selesai, colok soket ke regulator Tiger dan rapikan kabel-kabelnya..
Pasang kembali kabel suplai aki dan tangki bahan bakar...

""""""""


Sebelum mencoba menyalakan mesin, ukur voltase aki dengan multimeter.. dan catat!

Nyalakan kontak & mesin pada posisi langsam/idle dan tanpa menyalakan beban lain (lampu dan klakson)..perhatikan voltase pada multimeter.
Tarik gas secara urut, hingga mencapai 3000-5000RPM, dan perhatikan nilai voltase pada multimeter ..jika modifikasi dilakukan dengan benar, harusnya tampak ada kenaikan voltase ..nggak boleh lebih rendah dari 12.4V dan nggak boleh lebih tinggi dari 16V DC .. jangan lupa, catat!
Balik lagi ke kondisi langsam/idle, tapi kali ini dengan menyalakan lampu utama (headlamp) ..pada kondisi ini bakal ada penurunan voltase ..catat lagi!
Kemudian tarik gas secara urut, hingga kira-kira mencapai 3000-5000RPM .. jika modifikasi dilakukan dengan benar, harus ada kenaikan voltase ..besarnya, tergantung beban listrik yang menyala.. minimal nggak boleh di bawah 12.4V dan nggak boleh melebihi 16V DC (regulator+aki secara otomatis membatasi besaran voltase output).

Beres-beres, dan lakukan test ajak ninin jln2 jika setelah dipakai jalan 1/2 harian aki nggak mengalami gejala tekor dan mesin nggak mengalami “batuk” pada RPM tinggi.. selamat!
Modifikasi fullwave kamu berhasil

Trimakasih...selamat mencoba
By djuniant
Read more